Kamis, 01 Maret 2012

Materi Mata Kuliah Psikologi Belajar

Hakikat Hasil Belajar



Hasil belajar merupakan kemampuan yang diperoleh seseorang setelah melalui kegiatan belajar. Belajar adalah suatu proses dari seseorang yang berusaha untuk memperoleh bentuk perubahan perilaku yang relatif menetap. Menurut Benjamin S. Bloom (1966:7) ada 3 ranah/domain hasil belajar, yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik. Menurut A.J. Romiszowski hasil belajar merupakan suatu keluaran yang berupa perbuatan atau kinerja (performance) dari suatu sistem pemrosesan masukan yang berupa bermacam-macam informasi. Dengan kata lain perbuatan adalah petunjuk bahwa proses belajar telah terjadi dan pengelompokan hasil belajar terdiri dari pengetahan dan keterampilan. Pengetahuan terdiri dari 4 kategori, yaitu :
  • pengetahuan tentang fakta
  • pengetahuan tentang prosedur
  • pengetahuan tentang konsep
  • pengetahuan tentang prinsip
Keterampilan juga terdiri dari 4 kategori, yaitu:
  • keterampilan berpikir/kognitif
  • keterampilan bertindak/motorik
  • keterampilan bersikap
  • keterampilan berinteraksi

John M. Keller memandang hasil belajar dengan bagan seperti berikut :

Dari bagan di atas diketahui bahwa hasil belajar dalam suatu bentuk formula B = f(P,E), yaitu hasil belajar (behavior) merupakan fungsi dari masukan pribadi dan masukan dari lingkungan . Masukan pribadi terdiri dari 4 macam, yaitu : motivasi/nilai, harapan untuk berhasil, inteligensi dan penguasaan awal, serta evaluasi kognitif terhadap kewajaran/keadilan konsekuensi. Masukan yang berasal dari lingkungan terdiri atas : rancangan dan pengelolaan motivasional, rancangan dan pengelolaan kegiatan belajar, dan rancangan dan pengelolaan ulangan penguatan (reinforcement). Masukan pribadi berupa motivasi dan harapan untuk berhasil, dan masukan dari lingkungan berupa rancangan dan pengelolaan motivasional tidak berpengaruh langsung terhadap hasil belajar tetapi berpengaruh terhadap besarnya usaha yang dicurahkan oleh seseorang untuk mencapai hasil belajar. Besarnya usaha adalah indikator dari adanya motivasi, sedangkan hasil belajar dipengaruhi oleh besarnya usaha yang dilakukan oleh seseorang. Dengan kata lain, Keller berupaya memadukan teori-teori behavioristik dan kognitif untuk diterapkan dalam kegiatan pembelajaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar